java j2me

BAB II

LANDASAN TEORI

 

A.          Sejarah Singkat J2ME (Java2 Micro Edition)

Java menurut definisi dari Sun adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat lunak pada komputer standlone ataupun pada lingkungan jaringan. Java2 adalah generai kedua dari Java platform (generasi awalnya adalah Java Development Kit). Java berdiri di atas sebuah mesin interpreter yang diberi nama  Java Virtual Machine (JVM). JVM inilah yang akan membaca bytecode dalam file class dari suatu program sebagai representasi langsung program yang berisi bahasa mesin. Oleh karena itu bahasa Java disebut sebagai bahasa pemrograman yang portable karena dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi, asalkan pada sistem operasi tersebut terdapat JVM.

Sun Microsystems pembuat Java beserta rekan industri telah mengumumkan bahwa peluncuran MID (Mobile Information Device) memungkinkan kreasi generasi mendatang, pengaturan secara personal, dan servis divais yang interaktif. Teknologi ini seringkali juga disebut pula dengan JVM (Java Virtual Machine) MID ini didasari pada teknologi Java versi 2, Perusahaan yang mengembangkan MID ini antara lain Motorola, Nokia, Siemens, Research In Motion, Sony, NEC, Matsushita/Panasonic, Mitsubishi, Fujitsu, Symbian, SmarTone, Far EasTone, Telefonica, Nextel, dan One 2 One.

MID secara dramatis menambah seluruh kemampuan suatu media  baik dari segi entertainmen maupun segi fungsinya. Sehingga operator dan pembuat isi suatu device dapat membuat produk yang sangat berbeda dan dengan servis yang dinamis, interaktif, dan dapat diatur secara personal. Contohnya antara lain :

1.      Tampilan Secara Dinamis dari stok market dagang beserta grafiknya

2.      Laporan cuaca suatu daerah secara spesifik dan waktu nyata

3.      Jadwal kereta secara spesifik dan waktu nyata

4.      Games/permainan yang dapat didownload dan dimainkan offline

5.      Kamus bahasa

Diketahui bahwa perusahaan Zucotto secara resmi mengumumkan microprosesor Java, yang disebut dengan Xpresso microprosesor yang sedang dikembangkan oleh IBM. Prosesor ini dikatakan dapat menjalankan aplikasi Java 20 hingga 40 kali lebih cepat dibandingkan prosessor Java yang menjalankan JVM secara terpisah pada lapisan software. Hal ini dikarenakan Xpresso microprosesor menghilangkan beberapa layer software dan memasukan Sun's tiny Kilobyte Virtual Machine (KVM) yang sebenarnya memproses kode Java dengan chip itu sendiri tanpa perlu software tambahan.

B.      Pengertian Aplikasi J2ME        

“Java2 Micro Edition atau yang biasa disebut J2ME adalah lingkungan pengembangan yang didesain untuk meletakan perangkat lunak Java pada barang elektronik beserta perangkat pendukungnya. Pada J2ME, jika perangkat lunak berfungsi baik pada sebuah perangkat maka belum tentu juga berfungsi baik pada perangkat lainnya.”( M.Shalahuddin dan Rosa A.S., 2006:3). J2ME membawa Java ke dunia informasi, komunikasi, dan perangkat komputasi selain perangkat komputer desktop yang biasanya lebih kecil dibandingkan perangkat komputer desktop. J2ME biasa digunakan pada telepon selular, pager, personal digital assistans (PDA’s) dan sejenisnya.

J2ME adalah bagian dari J2SE, karena itu tidak semua library yang ada pada J2SE dapat digunakan pada J2ME. Tetapi J2ME mempunyai beberapa library khusus yang tidak dimiliki J2SE. Arsitektur J2ME dapat dilihat pada gambar dibawah ini ;

 

  

Teknologi J2ME juga memiliki beberapa keterbatasan terutama jika diaplikasikan pada ponsel. J2ME sangat tergantung pada perangkat (device) yang digunakan, bisa dari segi merk ponsel, maupun kemampuan ponsel, dari dukungannya terhadap teknologi J2ME. Misalnya, jika sebuah ponsel tidak memiliki kamera maka jelas J2ME pada ponsel tersebut tidak dapat mengakses kamera. Keterbatasan lainnya adalah pada ukuran aplikasi, karena memori pada ponsel sangat terbatas. Sebagian besar ponsel tidak mengijinkan aplikasi J2ME menulis pada file karena alasan keamanan.

Configuration merupakan JAVA library minimum dan kapabilitas yang dipunya oleh para pengembang J2ME, yang maksudnya sebuah mobile device dengan kemampuan Java akan dioptimalkan untuk menjadi sesuai. Configuration hanyalah mengatur hal-hal tentang keamanan sehingga dapat dijadikan ukuran kesesuaian antar device. Misalnya sebuah lampu Handphone dirancang sedemikian rupa sehingga dapat digunakan oleh berjenis-jenis handphone. Dalam J2ME telah didefinisikan dua buah konfigurasi yaitu CLDC (Connected Limited Device Configuration) untuk perangkat kecil dan CDC (Connected Device Configuration) untuk perangkat yang lebih besar. Lingkup CLDC dan CDC dapat dilihat pada gambar dibawah ini ;

            

        

Profile berbeda dengan Configuration,  profile membahas sesuatu yang spesifik  untuk sebuah perangkat. Sebagai contoh misalnya, sebuah Handphone dengan merk tertentu  tentu mempunyai ciri spesifik dengan Handphone lain.

Dalam J2ME terdapat dua buah  profile  yaitu MIDP dan Fuondation  Profile. Keterhubungan antara  configuration  dan  profile  yang ada pada J2ME beserta jenis mesin virtualnya. Untuk lebih memahami dari arti singkatan dan istilah adalah :

1.      J2ME (Java2 Micro Edition)

J2ME menurut M.Shalahuddin dan Rosa A.S. (2006:5) didefinisikan sebagai berikut :

J2ME (Java2 Micro Edition) adalah lingkungan yang didesain untuk meletakan perangkat lunak Java pada barang elektronik seperti ponsel. Pada J2ME, jika perangkat lunak berfungsi baik pada sebuah perangkat maka belum tentu juga berfungsi baik pada sebuah perangkat yang lainnya. J2ME membawa java kedunia informasi, komunikasi, dan perangkat komputasi selain perangkat komputer dekstop yang biasa lebih kecil dibandingkan perangkat komputer dekstop. J2ME biasa digunakan pada telepon selular, pager, personal digital asistants(PDA’s) dan sejenisnya.

J2ME adalah bagian dari J2SE, karena itu tidak semua library yang ada pada J2SE dapat digunakan pada J2ME. Tetapi J2ME mempunya beberapa library khusus yang tidak memiliki J2SE.

2.      J2SE (Java2 Second Edition)

“J2SE atau Java2 Second Edition adalah inti dari bahasa pemrograman Java. ”.(M.Shalahuddin dan Rosa A.S., 2006:3)

3.      JDK (Java Development Kit)

JDK atau Java Development Kit adalah salah satu tool dari J2SE.

4.      CLDC (Connected Limited Device Configuration)

“CLDC atau Connected Limited Device Configuration adalah untuk perangkat kecil dan perangkat dasar dari J2ME, spesifikasi dasar yang diimplementasikan pada J2ME seperti yang digunakan terhadap ponsel, tetapi mempunyai keterbatasan terhadap memori”.(M.Shalahuddin dan Rosa A.S., 2006:6)

5.      CDC (Connection Device Configuration)

“CDC atau Connection Device Configuration adalah spesifikasi dari konfigurasi J2ME, serta komunitas proses pada Java yang memiliki standar yaitu virtual machine dan kumpulan library”.(M.Shalahuddin dan Rosa A.S., 2006:6). dasar untuk dipergunakan untuk menu profile industri. Implementasi CDC pada J2ME adalah source code yang menyediakan sambungan dengan macam – macam platform.

6.      MIDP (Mobile Information Device Profile MIDP)

“MIDP atau Mobile Information Device Profile adalah spesifikasi untuk sebuah profile J2ME dan mempunyai lapisan di atas CLDC yaitu tambahan aplikasi, jaringan  dan penyimpanan. ”.(M.Shalahuddin dan Rosa A.S., 2008:7)

7.      JVM (Java Virtual Machine)

“JVM atau Java Virtual Machine adalah spessifikasi minimal dari J2ME”.(M.Shalahuddin dan Rosa A.S., 2006:8)

8.      KVM (Kilobyte Virtual Machine KVM)

KVM atau Kilobyte Virtual Machine adalah paket JVM yang didesain untuk perangkat yang kecil.

9.      JAD (Java Application Descriptor)

“JAD atau Java Application Descriptor adalah digunakan untuk mendeskripsikan isi aplikasi untuk keperluan pemetaan. ”.(M.Shalahuddin dan Rosa A.S., 2008:13)file JAD berisi deskripsi file JAR dan pemetaan atribut MIDlet, sedangkan file JAR  berisi kumpulan kelas dan source.

10.  JAR (Java Archive)

JAR atau Java Archive adalah kumpulan kelas untuk bentuk format file   hasil dari J2ME

11.  MIDlet (mobile Information Letter)

”MIDlet atau mobile Information Letter adalah aplikasi yang ditulis untuk MIDP. Aplikasi midlet adalah bagian dari kelas javax.microedition.midlet.Midlet yang didefinisikan pada MIDP. ”.(M.Shalahuddin dan Rosa A.S., 2006:10)

 MIDlet berupa sebuah kelas abstrak yang merupakan subkelas dari bentuk aplikasi sehingga antarmuka antara aplikasi J2ME dan aplikasi manajemen pada perangkat dapat terbentuk.

12.  OTA (Over The Air)

OTA atau Over The Air mengacu pada beberapa teknologi jaringan tanpa kabel, dengan menggunakan OTA, provider MIDlet dapat menginstal MIDlet pada web server dan menyediakan Link untuk men-download via WAP atau internet microbrowser.

13.  CVM (C-Virtual Machine)

”CVM adalah paket JVM optimal yang digunakan pada CDC. ”.(M.Shalahuddin dan Rosa A.S., 2008:10). CVM mempunyai seluruh fitur dari virtual machine yang didesain untuk perangkat yang memerlukan fitur – fitur java 2 Virtual Machine.

C.    Bahasa Inggris Dan Bahasa Indonesia

Bahasa inggris dan bahasa indonesia merupakan alat untuk berkomunikasi secara lisan dan tulisan. Pengertian berkomunikasi dimaksudkan adalah memahami dan mengungkapkan informasi, pikiran, perasaan serta mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya dengan menggunakan bahasa tersebut. Kemampuan berkomunikasi dalam pengertian yang utuh adalah kemampuan berwacana

Dalam konteks pendidikan, bahasa berfungsi sebagai alat untuk berkomunikasi dalam rangka mengakses informasi, dan dalam konteks sehari – hari, sebagai alat untuk untuk membina hubungan interpersonal, bertukar informasi serta menikmati estetika bahasa dalam budaya bahasa Inggris

D.    Ponsel (Handphone)

Materi bidang Hardware / Software, adalah kumpulan bahan kajian untuk mengetahui prinsip-prinsip cara kerja ponsel, penguat sinyal, penguat suara, menafsirkan sistem informasi teknik dan perbaikan perangkat ponsel.

Ponsel atau yang biasa kita sebut Handphone adalah suatu kumpulan komponen elektronika terintegrasi yang mampu menghasilkan komunkasi dua arah. Sedangkan komponen ponsel terdiri dari empat bagian penting yakni rangkain transmit (TX), rangkaian recive (RX), rangkaian logic unit rangkaian power supply